Senin, 28 September 2009

DEMOKRASI

DEMOKRASI:


TEORI DAN AKSI

Materi:



1. Hakikat Demokrasi

2. Demokrasi: Pandangan dan Tatanan Kehidupan Bersama

3. Sejarah Demokrasi

4. Demokrasi di Indonesia

5. Unsur Pendukung Tegaknya Demokrasi

6. Parameter Tatanan Kehidupan Demokrastis

7. Partai Politik dan Pemilu dlm Kerangka Demokrasi

8. Islam dan Demokrasi



Poin-poin



• Makna

Demos (rakyat) & Cratos (kekuasaan)

- goverment of the people

- government by the people

- government for the people

• Unsur:

- Kesadaran akan pluralisme

- Musyawarah

- Cara sejalan dengan tujuan

- Jujur dalam permusyawaratan

- Kebebasan nurani (freedom of consience); persamaan hak dan kewajiban (egalitanianism);

- Trial & error



* Unsur Pendukung Tegaknya Demokrasi

- Negara Hukum

- Masyarakat Madani

- Aliansi Kelompok Strategis



* Parameter Tatanan Kehidupan Demokratis

– Pemilu

– Susunan kekuasaan Negara

– Kontrol Rakyat







* Sejarah >Barat:

-Abad VI SM – IV M – direct demokracy (di Yunani)

- Akhir abad ½ an - Magna Charta (Eropa)

- Pembatasan kekuasaan raja

- HAM lebih penting dari pada kedaulatan raja.

- Abad ke 16 –Renaissance & reformasi > protestanisme

- 1632-1704 – John Loke: Live, leberal, property

- 1689-1744- Montesquien: legislatif, eksekutif, yudikatif (Trias Politica)



• Indonesia

1. 1945-1959 - parlementer

2. 1959- 1965 - terpimpin

3. 1965- 1998 - pancasila

4. 1998-……. – demolrasi HAM secara konsekwen

Pendahuluan

1. Pendidikan demokrasi di Indonesia



2. Istilah CE:

a. Civics

b. Civic Education

c. Citizenship

d. Citizenship Education



3. Pengertian:

Pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk mempersiapkan warga masyarakat berpikir kritis dan bertindak demokratis, dengan menanamkan kesadaran kepada generasi baru bahwa demokrasi adalah bentuk kehidupan masyarakat yang paling menjamin hak-hak warga masyarakat.



4. Kompetensi

a. Standar Kompetensi:

- Menjadi warga negara yang cerdas & berkeadaban

b. Kompetensi Dasar:

- Pengetahuan Kewargaan (civic knowledge)

- Sikap Kewargaan (civic dispositions)

- Keterampilan Kewargaan (civic skills)

c. Tujuan:

- Membangun karakter bangsa.



5. Ruang Lingkup:

a. Demokrasi

b. HAM

c. Masyarakat Madani (civil society)


6. Paradigma: Demokratis

Orientasi yang menekankan pada upaya pemberdayaan mahasiswa sebagai bagian warga negara Indonesia secara demokratis.



7. Urgensi:

Salah satu cara untuk mengembangkan cultur demokratis berkeadaban.